SIM Keliling - Mengurus Perpanjang SIM di luar Kota Asal

sumber gambar : bekasicity.net

Mungkin anda banyak yang senasib dengan saya, masa berlaku SIM sudah mau habis namun tidak punya waktu untuk mengurus di kota asal. Nah, ternyata melakukan perpanjangan SIM di luar kota asal sudah bisa dilakukan dengan mudah. Kota asal saya adalah Malang sedangkan posisi menetap sekarang ada di Surabaya. Dan dikarenakan saya adalah pekerja kantoran maka tidak memungkinkan bagi saya untuk mengurus perpanjangan SIM di Malang tanpa mengambil cuti.

Setelah mencari informasi dari berbagai artikel dan melalui informasi dari teman, saya mendapatkan kabar bahwa perpanjangan SIM dapat dilakukan di luar kota asal. Untuk daerah Surabaya sendiri bisa dilakukan di SIM Keliling Taman Bungkul ataupun di Satpas Colombo. Namun ketika saya membaca suatu artikel perpanjangan SIM di Taman Bungkul hanya menerima jika masa aktif kurang 4 hari sedangkan di Colombo masa aktif kurang 14 hari. Sedangkan masa aktif SIM saya sendiri masih kurang 3 minggu namun saya tidak punya waktu untuk mengurus nya jika untuk 3 minggu ke depan.

Akhirnya saya pun memutuskan untuk pergi ke SIM Keliling di Lippo Plasa Sidoarjo pada hari Sabtu dikarenakan hari Sabtu memang libur kantor. Letak SIM Keliling ada di parkiran mobil yang jauh. Awalnya saya bingung karena saya hanya dapat informasi kalau mobil SIM Keliling ada di parkiran mall namun saya tidak melihat nya. Akhirnya saya hanya mencari letak kerumunan orang banyak dan disitulah saya menemukan mobil SIM Keliling. 

Pada pukul 08.30 WIB antrian sudah banyak. Menurut perhitungan saya, saya mungkin merupakan 10 orang terakhir yang berada di sana. Yang perlu anda lakukan pertama kali adalah menyerahkan SIM (yang mau habis masa aktifnya) ke petugas yang ada di sana. Kemudian anda cukup menunggu panggilan saja.

Hal yang perlu anda persiapkan sebelumnya agar mempercepat proses adalah :
  1. Fotocopy SIM (yang mau diperpanjang) 1 lembar
  2. Fotocopy KTP 1 lembar
  3. Surat Keterangan Sehat (bisa dari klinik atau rumah sakit)

Dan biaya yang diperlukan adalah sebagai berikut:
  1. SIM A : Rp 80.000,-
  2. SIM C : Rp 75.000,-
  3. Surat Keterangan Sehat (jika mengurus di sana) : Rp 30.000,-
  4. Asuransi (ntah ini asuransi apa) : Rp 30.000,-
  5. Formulir : Rp 5.000,-

Prosesnya sangat mudah namun cukup lama dikarenakan memang antrian yang sudah sangat panjang dari awal nya. Ketika nama anda dipanggil, anda cukup datang ke petugas dan menyerahkan KTP asli, fotocopy SIM, fotocopy KTP dan Surat Keterangan Sehat jika ada. Jika anda belum mengurus Surat Keterangan Sehat bisa dilakukan dilokasi dengan biaya sesuai yang saya tulis di atas. 

Anda tidak perlu menulis formulir sendiri dikarenakan sudah diisikan oleh petugas di sana. Saya jadi rugi biaya pena yang saya beli di Indomaret karena saya berpikir saya harus mengisi formulir sendiri seperti ketika mengurus perpanjangan SIM di satpas 5 tahun yang lalu. Biaya yang dikeluarkan sampai proses ini adalah biaya asuransi, biaya surat keterangan sehat (jika anda mengurus di lokasi), biaya fotocopy (jika anda belum fotocopy sebelumnya), dan biaya formulir.

Setelah semuanya selesai anda cukup menunggu nama anda dipanggil lagi untuk melakukan foto di dalam mobil. Di dalam mobil anda akan diminta biaya pembuatan SIM sesuai dengan jenis SIM yang anda perpanjang seperti yang saya tulis sebelumnya di atas. Tidak lama kemudian SIM anda sudah selesai di cetak dan proses perpanjangan SIM pun sudah selesai.

Berdasarkan hal yang saya alami, saya anjurkan anda untuk sarapan terlebih dahulu dikarenakan jumlah kursi yang disediakan di sana sangat terbatas (tidak sampai 10 seingat saya). Jadi anda masih punya tenaga cukup untuk berdiri lama atau mungkin kalau anda tidak keberatan anda juga bisa duduk di lantai seperti yang saya lakukan. Selain itu agar tidak mengantri lama sebaiknya datang cukup pagi. Atau kalau mau agak beresiko anda bisa datang cukup siang dengan harapan formulir yang disediakan masih ada. 

Semoga artikel mengenai pengalaman saya memperpanjang SIM ini dapat bermanfaat bagi anda.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel